October 04, 2024
Hi, NPWoman!
Baju bahan rajut adalah salah satu jenis pakaian yang populer di kalangan masyarakat. Dulu, kita mungkin hanya mengenalnya sebagai pakaian untuk menjaga badan tetap hangat. Namun sekarang, baju bahan rajut sudah tersedia dalam berbagai model dan desain yang stylish, mulai dari sweater, outerwear, vest, shirt, hingga dress.
Sebab itu, baju bahan rajut kini juga menjadi pilihan fashion yang stylish dan nyaman untuk digunakan dalam berbagai kesempatan. Tergantung model dan desainnya, kamu bisa menggunakan baju bahan rajut untuk acara kasual, hangout dengan teman-teman, atau bahkan formal.
Meski begitu, karena dibuat dengan cara dirajut, baju jenis ini bisa mudah melar jika tak dicuci dengan benar. Karena itu, tahu cara mencuci baju bahan rajut yang benar penting buat kamu ketahui agar baju tetap terawat, nih, NPWoman!
NPWoman, yuk, ikuti beberapa tips berikut agar baju bahan rajut kesayanganmu bisa tahan lama dan dikenakan dalam jangka panjang. Berikut caranya:
Salah-salah pilih detergen dapat membuat serat baju bahan rajut cepat berbulu dan pudar. Oleh karena itu, sebaiknya gunakan detergen berbahan lembut atau detergen yang diformulasi khusus untuk mencuci baju rajut.
Kamu juga bisa mempertimbangkan menggunakan detergen cair dibandingkan detergen bubuk. Detergen cair lebih mudah larut dalam air dan tidak meninggalkan banyak residu yang dapat merusak bahan rajut. Dengan memilih detergen yang tepat, kamu akan membantu menjaga warna dan bentuk baju rajut kamu agar tetap awet.
Tak hanya dari wol dan viskosa, beberapa baju bahan rajut juga terbuat dari material non-alami, seperti poliester. Terkadang, materialnya juga dicampur dengan elastan agar baju lebih mudah meyesuaikan bentuk tubuh.
Sebab itu, agar kualitas baju bahan rajut terjaga, kamu perlu memerhatikan suhu air yang digunakan untuk mencucinya. Hal ini bisa kamu lakukan dengan menyesuaikan material dasar baju rajut tersebut.
Baju rajut berbahan sintetik bisa dicuci dengan air hangat, sementara itu, baju rajut yang terbuat dari bahan alami, sebaiknya dicuci dengan air dingin. Satu hal yang pasti, hindari mencuci baju rajut dengan air terlalu panas, ya.
Alih-alih menggunakan mesin cuci, mencuci baju rajut dengan tangan adalah cara paling aman untuk menjaga kualitasnya. Cukup rendam baju rajut dalam air yang telah dicampur dengan detergen berbahan lembut. Kemudian, tekan atau kucek perlahan untuk mengangkat kotoran membandel yang menempel di seratnya.
Pastikan juga kamu tidak menarik, menggosok secara kasar, atau memeras baju rajut dengan cara diputar setelah selesai dicuci agar seratnya tidak mudah rusak. Dengan cara ini, baju rajut kamu akan tetap terjaga bentuk dan keindahannya.
Cara menjemur baju rajut juga harus diperhatikan setelah kamu selesai mencucinya. Hindari menggantung baju rajut dengan hanger atau jepitan, karena ini bisa membuat baju melar dan kehilangan bentuk aslinya.
Sebagai gantinya, jemur baju rajut dengan cara dibentangkan di permukaan rata, seperti di atas rak jemuran atau handuk bersih. Pastikan juga permukaan tempat kamu menjemur baju bersih dan tidak terkena debu serta kotor.
Baju rajut sebaiknya dijemur di tempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung. Hal ini penting dilakukan untuk menjaga warna baju agar tidak mudah pudar dan seratnya tetap kuat.
Jika tidak ada tempat yang teduh, kamu bisa menggunakan kain yang diletakkan di atas baju rajut guna melindunginya dari paparan sinar matahari langsung.
Mencuci baju bahan rajut memang memerlukan perhatian ekstra dibandingkan dengan baju berbahan lain. Meski demikian, dengan langkah-langkah yang tepat, kamu bisa menjaga keawetan dan kualitasnya lebih lama.
Tentu saja, selain cara perawatan yang benar, kualitas material baju rajut juga berperan besar dalam ketahanannya. Untuk kamu yang ingin tampil stylish dengan baju rajut berkualitas, Nada Puspita menyediakan berbagai pilihan model, mulai dari yang elegan, mewah, hingga bergaya santai dan modern.
Dengan desain yang timeless, baju rajut dari Nada Puspita bisa menjadi pilihan yang fashionable di berbagai kesempatan. Yuk, cek sekarang di website Nada Puspita, NPWoman!
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan RI
Nomor Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010
We will notify you on events like Low stock, Restock, Price drop or general reminders so that you don’t miss the deal
We will notify you on events like Low stock, Restock, Price drop or general reminders so that you don’t miss the deal